Memperingati Tahun Baru Hijriah, Warga Desa Tapau Laksanakan Acara Bersih Desa


Memperingati Tahun Baru Hijriah, Warga Desa Tapau Laksanakan Acara Bersih Desa

Sekda Natuna, Boy Wijarnako-
NATUNA | KEJORANEWS.COM : Memperingati tahun baru hijriah, 1 Muharam 1444 H,  pemerintah dan warga Desa Tapau, Kecamatan Bunguran Tengah  mengadakan acara Sedekah Bumi,  Bersih Desa ( Grebek Tumpeng) yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Desa Tapau. 


Acara Sedekah bumi adalah suatu upacara adat yang melambangkan rasa syukur kepada Tuhan yang telah memberikan rezeki melalui bumi berupa segala bentuk hasil bumi. 


Acara Sedekah Bumi desa Tapau menyajikan berbagai jenis tumpeng yang dibuat dari hasil panen masyarakat setempat. Tumpeng tersebut memiliki makna masing masing yang dibuat sebagai bentuk rasa syukur masyarakat atas hasil panen yang melimpah. 


Sedekah Bumi merupakan alkuturasi budaya dari masyarakat desa tapau yang merupakan penduduk transmigrasi dari pulau Jawa, sehingga ada beberapa adat budaya yang masih di pegang oleh masyarakat desa Tapau. 


Pada acara ini, Sekda Natuna, Boy Wijanarko yang hadir di acara, dalam kata sambutannya menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya sedekah bumi di desa Tapau. 


" Acara Sedekah Bumi yang dilaksanakan setiap tahunnya sebagai bentuk syukur atas hasil panen yang melimpah. Seperti yang kita ketahui bahwa masyarakat desa tapau mayoritas adalah transmigran yang telah menetap dikabupaten Natuna," kata Sekda Natuna. 


Selanjutnya Boy Wijanarko menyampaikan keberagaman suku dan budaya yang ada di Kabupaten Natuna menjadi harmoni persatuan yang Indah. 


" Keberagaman adat, suku dan budaya yang ada dikabupaten Natuna, harus menjadi kesatuan yang indah dengan saling menghargai perbedaan. Acara adat seperti ini harus dilestarikan untuk menjaga budaya dan persaudaraan diantar sesama," tambah Boy Wijanarko. 


Sementara itu Camat Bunguran tengah yang di wakili oleh tokoh masyarakat ,  Umar ismail dalam sambutanya menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama  dan gotong royong masyarakat desa Tapau sehingga dapat terlaksananya acara sedekah bumi ini. 


" Acara sedekah bumi bukan hanya sebagai agenda tahunan, tapi merupakan wadah bagi masyarakat untuk saling berbagi antar sesama dengan penuh syukur ," kata Umar Ismail. 


Acara sedekah bumi ditandai dengan  ijab qobul tumpeng dilanjutkan pemotongan tumpeng lalu dilanjutkan dengan pemotongan puluhan  tumpeng secara massal oleh masyarakat secara bersamaan. 


Pemerintah Berharap acara sedekah bumi dapat menjadi berkah bagi masyarakat untuk saling berbagi dan membantu antarsesama, sekaligus menumbuhkan sikap saling menghargai. 



(Piston)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama