ANAMBAS I KEJORANEWS.COM : Napoleon Anambas Dive Center (NADC) berharap masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas dapat menjaga laut dengan tidak membuang sampah ke laut. Karena sangat disayangkan keindahan laut Anambas yang di dalam lautnya sangat indah tercemar dengan banyaknya sampah.
Harapan itu diungkapkan Wakil Ketua Napoleon Anambas Dive Center M. Farizan Rescue Diver kepada media ini.
"Mari kita jaga bersama-sama, agar laut kita juga bisa dinikmati anak cucu kita kedepannya. Beberapa hari yang lalu, ada sebuah kapal Yacth melakukan aksi bersih-bersih pantai. Kapten kapal mengatakan kepada saya, sangat sedih melihat laut di Anambas yang tidak dijaga dari sampah, " ujar M. Farizan.
Diterangkannya, keindahan alam Kepulauan Anambas yang berada di ujung perbatasan Indonesia ini, memiliki 200 lebih Pulau yang bisa dinikmati keindahannya. Tak kalah dengan pulau-pulau yang ada di Indonesia seperti Bali, Raja Ampat, Lombok dan lainnya.
" Termasuk keindahan dari binatang makro yang ada di bawah laut Kepulauan Anambas ini. Kami salah satu Komunitas Pecinta Laut Bahari di daerah perbatasan ini telah mengambil foto-foto di bawah laut, yang mana keindahannya sangat luar biasa, " tambahnya.
Hal senada diungkapkan oleh Rizki Irawan Rescue Diver Basarnas yang bertugas di Kepulauan Anambas.
Rizki mengatakan Kepulauan Anambas ini terbilang indah terumbu karangnya. Tak heran kalau wisatawan berminat untuk berkunjung ke Anambas, sehingga sangat disayangkan jika alam lautnya yang indah tidak terjaga dari sampah.
Untuk itu ia berharap semua masyarakat dan pihak terkait dapat menjaga laut dari sampah.
" Kepulauan Anambas sudah memiliki Komunitas Napoleon Anambas Dive Centre (NADC) sebagai wadah untuk restorasi terumbu karang dan lainnya. Bahkan sudah banyak membawa tamu baik lokal maupun internasional. Dengan adanya NADC kita harus bangga dan mari kita jaga laut kita ini secara bersama -sama, " tutupnya.
Lionardo
