Menparekraf RI: Terus Menurun Penularan Covid-19, "Kita Bisa Terapkan Border Tourism di Batam"


Menparekraf RI: Terus Menurun Penularan Covid-19, "Kita Bisa Terapkan Border Tourism di Batam"

Menparekraf RI: Terus Menurun Penularan Covid-19,  "Kita Bisa Terapkan Border Tourism di Batam"
Menparekraf RI Dikalungi Bunga Selamat Datang Setiba di Batam
BATAM I KEJORANEWS.COM :Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI)/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Batam, Kepulauan Riau (Kepri), memastikan penerapan protokol kesehatan (Prokes) serta memantau langsung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. 
 
"Kunjungan ini untuk meninjau industri kreatif di Batam yang berkembang dengan cukup pesat. Batam punya potensi yang luar biasa, karena industri kreatifnya berkembang dengan sangat pesat. Jadi target kami dari kunjungan ini adalah bagaimana mempersiapkan Prokes yang ketat dan disiplin, bagaimana kita mempersiapkan juga destinasi wisata dan ekonomi kreatif dan bagaimana kita bangkit dan pulih pascapandemi ini," terangnya.
 
Hal tersebut disampaikannya pada saat turun dari pesawat, dan disambut oleh Asisten II Gubernur Kepulauan Riau, Walikota Batam/Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Kadisbudpar Pemprov Kepri dan Batam, serta intansi terkait lainnya, di bandara Hang Nadim Batam, Nongsa - Batam. Jumat, (22/01/2021)
 
Menparekraf RI Memberiakn Keterangan Terkait Kunjungannya di Batam
Setibanya di bandara, ia mengapresiasi penerapan Prokes. Menurutnya, para petugas terkait seperti dari Polsek Kawasan Bandara Hang Nadim dan Aviation Security Hang Nadim telah bekerja secara maksimal dalam menerapkan protokel kesehatan Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE).
 
"Kunci kita untuk bisa mengatasi Covid-19 adalah pertama patuh dulu kepada protokol kesehatan 3M, memakai masker, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan. Yang kedua testing, tracing, dan isolasi mandiri. Tadi saya menggunakan fasilitas e-HAC yang pelayanannya sangat baik dari bandara ini, jadi saya ucapkan terima kasih," ungkapnya.
 
Selain itu, lanjutnya berdasarkan data yang diperoleh bahwa ada penurunan angka penularan Covid-19 dalam dua pekan terakhir. Sehingga, tidak menutup kemungkinan border tourism dapat diterapkan di Batam pascapandemi Covid-19.
 
"Jika Batam mengalami angka penularan yang terus menurun dan zero community infection, ini kita mungkin bisa menerapkan border tourism dan menjadikan Batam sebagai gerbang Indonesia yang lain setelah Bali. Jadi itu yang akan kami lakukan pertama aspek kesehatannya, dan tentunya di lingkungan pariwisata dan ekonomi kreatif bagaimana kita mulai merencanakan program-program stimulus agar pariwisata ekonomi kreatif kita bisa bangkit," pungkas Menparekraf RI.
 
 
 
Andi Pratama

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama