Goro Massal di Batam, Libatkan 1.098 Personel

Sekdako Batam (Kaos Hitam) Turun Langusng Angkat Sampah

BATAM I KEJORANEWS.COM :Jajaran pegawai Pemerintah Kota (Pemko) Batam bersama personel dari berbagai instansi yang tergabung dalam Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Batam, mengadakan gotong royong (Goro) massal. Sabtu, (09/01/2021)

 

Goro Massal ini, melibatkan personel TNI, Polri, Ditpam, Kejaksaan Negeri Batam, Pengadilan Negeri Batam, hingga masyarakat umum, membersihkan parit hingga gorong-gorong di berbagai wilayah.

 

Berikut lokasi kegiatan Goro Massal, diantaranya:

Kecamatan Batu Ampar, di kawasan Pasar Melcem, Tanjung Sengkuang (117 personel).

Kecamatan Sekupang, di kawasan Tiban Indah (117 personel).

Kecamatan Nongsa, di kawasan Kabil (112 personel).

Kecamatan Lubuk Baja, di kawasan Kampung Pelita (122 personel).

Kecamatan Sei Beduk, di kawasan Duriangkang (122) personel.

Kecamatan Bengkong, di kawasan Tanjung Buntung (137 personel).

Kecamatan Batam Kota, di kawasan Baloi Permai (127 personel).

Kecamatan Sagulung, di kawasan Sungai Langkai (127 personel).

Kecamatan Batu Aji, di kawasan Buliang (117 personel).

 

Dilokasi kegiatan, Wakil Wali Kota (Wawako) Batam, Amsakar Achmad mengapresiasi semua personel Forkopimda dan masyarakat Batam yang ikut turun ke lapangan, dengan kebersamaan, masalah banjir dan ancaman bencana lain dapat diantisipasi.

 

"Hari ini ada sembilan titik gotong royong dengan total 1.098 personel semua berjalan lancar, dan sampah-sampah penyumbat di parit dan drainase, sudah dibersihkan agar tak menyumbat aliran air saat hujan turun," terangnya saat mengecek langsung ke berbagai lokasi Goro.

 

Di tempat terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Batam, Jefridin Hamid mengatakan gotong-royong kali ini sebagai langkah pemerintah bersama Forkopimda Batam menyikapi persoalan banjir dan bencana longsor di Batam.

 

"Gotong-royong dimulai serentak pukul 07.00 WIB, di masing-masing lokasi yang sudah ditentukan," terangnya yang ikut juga gotong royong di Kecamatan Lubuk Baja.

 

Ia berharap, dengan menurunkan langsung ribuan personel, dapat menyelesaikan peroalan banjir. Dan mengingatkan kepada semua masyarakat Batam untuk tidak membuang sampah sembarangan. “Buanglah sampah pada tempatnya, sehingga tidak menyumbat parit dan gorong-gorong," tutupnya

Andi Pratama