BINTAN I KEJORANEWS.COM : Kabupaten Bintan masuk menjadi nominator Anugrah Parahita Ekapraya (APE) dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia tahun 2016. Masuknya Kabupaten Bintan sebagai nominator APE disampaikan tim penilai APE dari kementrian pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak RI di Bintan Expo Jl Ahmad Yani, Kota Tanjung Pinang, pada acara APE, Kamis lalu (6/10/16).
Apri Sujadi Bupati Bintan dalam kata sambuntannya pada acara ini mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bintan hingga saat ini terus melakukan terobosan- terobosan yang berkenaan dengan pemberdayaan perempuan dan anak dalam APBD Bintan. Ia menyebutkan pada tahun 2014 lalu Kabupaten Bintan mendapatkan Anugrah Parahita Ekapraya dalam katagori Utama, dengan masuknya kembali Kab. Bintan sebagai nominator maka hal itu adalah sebuah langkah yang cemerlang, sehingga kedepanya Bintan akan terus meningkatkan program kerja khususnya di bidang perempuan.
" Melalui STOK baru Kabupaten Bintan telah mengalokasikan dana khusus mengenai program pemberdayaan, karena itu harapan kita semua," jelas Apri.
Sementara itu Tim Penilai Anugrah Parahita Ekapraya Rudi Praboyo dalam sambutannya mengatakan, Kabupaten Bintan kembali masuk dalam Nominator Anugrah Parahita Ekapraya tahun 2016 ini dalam katagori mentor. Dia juga menjelaskan, Kabupaten ataupun Kota yang telah mendapatkan Anugrah tersebut di tahun lalu, di tahun yang berikutnya bisa masuk lagi menjadi nominator sesuai penilaian dari tim dalam katagori apa mereka masuk.
" Anugrah yang diberikan untuk daerah yang peduli pada pengembangan sumber daya manusia, aspek penilaianya di lihat dari kesiapan sarana serta prasarana yang menunjang peningkatan SDM nya. Untuk Provinsi Kepulauan Riau ada empat Wilayah yang masuk dalam nominator tersebut yaitu; 1. Provinsi Kepri. 2. Kota Tanjung Pinang. 3. Kabupaten Bintan dan 4. Kota Batam," ujar Rudi.
Rudi juga berharap untuk Pemerintah Daerah yang belum masuk dalam nominator, agar kedepannya bisa masuk dalam nominator Anugrah Parahita Ekapraya dari Kementrian pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak RI," harapnya.
Obet
Posting Komentar