 |
| Tim Desperindagkopukm saat Pantau Barang di Sejumlah Toko |
BATAM I KEJORANEWS.COM : Kelangkaan Sembilan Bahan Pokok ( Sembako) yang kerap menghantui masyarakat Natuna setiap musim utara telah diantisipasi oleh dinas perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM ( Disperibdagkopukm) Kabupaten Natuna, dengan turun langsung ke lapangan memantau ketersediaan stok Sembako dan stabilitas harga di pasar seputar kota Ranai.
Kasi perdagangan Disperindagkopukm Kabupaten Natuna, Maksum disela- sela kegiatan mengungkapkan dari hasil pantauan pihaknya di lapangan sejauh ini ketersediaan Sembako terutama beras dan gula masih sangat mencukupi, diperkirakaan hingga akhir tahun 2018.
“Dari hasil pantauan kami ke sejumlah toko, ketersediaan stok sembako di Natuna masih sangat mencukupi. Bulog juga telah membantu penyediaan beras, gula dan minyak goreng. Jadi tidak perlu khawatir,” jelas Maksum, Kamis (15/11/2018).
 |
| Disperindagkopukm saat Cek Barang |
Untuk harga sembako sendiri tambah Maksum hingga saat ini masih dalam kondisi stabil karena ketersediaan stok yang mencukupi dan permintaan pasar yang masih cenderung normal.
Ketersediaan beras dan gula di pasaran kabupaten Natuna juga didukung suplai dari Bulog Ranai melalui 2 gudangnya di Kecamatan Bunguran Timur dan Bunguran Barat, yang dilempar kepasaran melalui agen penyalur.
Selain memantau ketersediaan stok sembako, tim Disperindagkopukm juga memantau tanggal kadaluarsa dari produk yang dijual di setiap toko .
“Untuk produk kadaluarsa belum ada kami temukan sejauh ini,” tutup Maksum.
Adw
