 |
| Bupati dan Istri Disambut Masyarakat |
Dalam kata sambutannya, Bupati Aneng menyampaikan bahwa kondisi geografis Anambas menjadi tantangan tersendiri dalam pemerataan layanan kesehatan.
“Puskesmas di wilayah jauh dari ibu kota Anambas menghadapi keterbatasan sumber daya. Karena itu, pemerintah daerah berupaya menghadirkan tenaga kesehatan agar masyarakat di daerah yang jauh dari RSUD Tarempa tetap mendapatkan layanan yang layak,” ujar Aneng.
Ia menambahkan, program tersebut diharapkan mampu menjawab kebutuhan masyarakat pedesaan dan perbatasan yang selama ini harus menempuh perjalanan panjang dan berisiko karena faktor cuaca untuk mendapat pelayanan kesehatan.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Kiabu, Pj. Suherman S.IP., M.Si., menyampaikan apresiasi atas kunjungan Bupati dan jajaran.
“Kehadiran Bupati menjadi bentuk perhatian khusus bagi masyarakat Desa Kiabu. Kami berharap ada tenaga kesehatan yang ditempatkan di sini, agar warga tidak perlu lagi ke ibu kota Anambas untuk berobat,” ucapnya.
Kegiatan PKB adalah bagian dari Pelayanan Kesehatan Daerah Tertinggal, Perbatasan, dan Kepulauan (DTPK). Dengan tujuan untuk meningkatkan akses serta kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat di wilayah yang sulit dijangkau.
Kegiatan di Desa Kiabu akan berlangsung selama dua hari, 22–24 September 2025. Berbagai layanan kesehatan disediakan, mulai dari pemeriksaan dokter spesialis penyakit dalam, dokter kandungan, dokter umum, hingga pemeriksaan gula darah, golongan darah, asam urat, serta sosialisasi kesehatan dan penjaringan penyakit menular.
Yuni S
Posting Komentar