Pemko Batam Ikuti Rakor Bersama Mendagri, Berikut Hasilnya


Pemko Batam Ikuti Rakor Bersama Mendagri, Berikut Hasilnya

Pemko Batam Ikuti Rakor Bersama Mendagri, Berikut Hasilnya
Sekda Batam (Tengah) Dalam Rakor Melalui  Zoom Meeting (Foto by Pemko Batam)

BATAM I KEJORANEWS.COM : Pemerintah Kota (Pemko) Batam terus melakukan berbagai upaya guna mengendalikan inflasi daerah. Diantaranya dengan melakukan monitoring pengendalian inflasi daerah mingguan, dengan tujuan agar Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Batam dapat segera menindaklanjuti hasil monitoring untuk periode minggu selanjutnya.

Monitoring Pengendalian Inflasi Daerah Kota Batam, Minggu 1 Bulan Maret 2023 dilaksanakan sejak tanggal 06 sampai dengan 10 Maret 2023.

Terkait hal itu, Sekda Batam, Jefridin Hamind menyampaikan bahwa berdasarkan monitoring tersebut ditemukan harga beras medium, gula pasir curah, bawang putih, minyak curah non merk, daging sapi beku, daging ayam ras segar, telur ayam ras dan beberapa komoditi lainnya berada di harga stabil.

"Banyak sekali langkah yang sudah kita lakukan untuk mengendalikan inflasi ini. Diantaranya, kemarin sidak ke pasar dan distributor. Kemudian operasi pasar berupa Sembako murah, yang sampai saat ini masih didistribusikan ke 12 kecamatan di Kota Batam," katanya.

Hal tersebut disampaikan Sekda Batam usai mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengikuti secara virtual Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, melalui zoom meeting dari Kantor Wali Kota Batam, di Batam Centre, Batam Kota - Batam. Senin, (13/03/2023)

Lanjutnya,  juga melakukan koordinasi dengan daerah penghasil komoditi, untuk kerja sama impor cabai merah dan bawang merah dengan Kabupaten Lombok Timur. Melakukan rapat teknis Tim Pengendali Inflasi Daerah, pemantauan harga dan stok.

Berkoordinasi dengan Distributor Komoditi Pangan, Pasar Tradisional dan Retail Modern se-Kota Batam, terkait pemenuhan barang menjelang Ramadhan dan hari raya Idul Fitri. Juga membuka kios cabai dan telur di setiap pasar untuk mempersingkat jalur distribusi dan menekan harga.

"Kita juga memberikan bantuan transportasi dari APBD, dalam bentuk subsidi BBM untuk 10 Trans Batam, 10 bis sekolah, 1 unit kapal dan 3 unit speedboat. Juga pemberlakuan layanan transaksi pengguna Jenis Bahan Bakar Minyak Tertentu (JBT) Solar melalui Fuel Card 3.0," jelasnya.

Sebelumnya, dalam kesempatan tersebut, Mendagri menekankan untuk pemerintah daerah agar terus menjaga tingkat inflasi, karena hal tersebut berpengaruh sangat besar untuk negara dan rakyat, terutama jelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri.

"Perkembangan harga menjelang Ramadhan harus sangat diwaspadai, perubahan permintaan pasar yang bersifat musiman mendekati Ramadhan dan kecenderungan inflasi menjadi sangat tinggi," terangnya dari Gedung Sasana Bhakti Praja, Kemendagri - Jakarta.

Pengendalin inflasi di level daerah harus diupayakan terutama di bulan Ramadhan, dengan andil inflasi kelompok pengeluaran bahan makanan, dan bahan makanan jadi yang diperkirakan akan memberikan andil terbesar.

Turut hadir secara langsung, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Deputi I Badan Pangan Nasional, beberapa stakeholder yang hadir secara virtual dan Gubernur, Bupati dan Wali Kota se- Indonesia.


Pemko Batam
Editor:
Andi Pratama

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama