Operasi Lilin Seligi 2021 di Kepri, Melibatkan1.867 Personel hingga 2 Januari 2022


Operasi Lilin Seligi 2021 di Kepri, Melibatkan1.867 Personel hingga 2 Januari 2022

Operasi Lilin Seligi 2021 di Kepri, Melibatkan1.867 Personel hingga 2 Januari 2022
Peserta Apel

KEPRI I KEJORANEWS.COM : Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), H.Ansar Ahmad, SE, MM, pimpin Apel gelar pasukan Operasi Lilin Seligi 2021, dalam rangka pengamanan Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru). 

Hadir dalam Apel gelar pasukan tersebut Pangkogabwilhan I, Kapolda Kepri, FKPD Provinsi Kepri dan Kota Batam, Wakapolda Kepri, Para pejabat TNI-Polri, Walikota Batam, Stakeholder terkait, dan peserta Apel, di Mapolda Kepri Kepri, Batam - Kepri. Kamis, (23/12/2021)

Pada saat memimpin apel, Gubernur Kepri menyampaikan bahwa pada pelaksanaan Nataru tahun ini, perlu lebih berhati-hati, khususnya dalam mengantisipasi penyebaran varian Covid-19 jenis B.1.1.529 (Omicron) yang mengakibatkan lonjakan kasus di beberapa negara.

Varian Omicron yang memiliki kecepatan penyebaran 5 kali lebih cepat dari Varian Delta ini telah ditemukan di 103 negara dengan total 105.272 kasus, termasuk di Indonesia saat ini sebanyak 5 orang telah teridentifikasi tertular varian Omicron.

Masuknya varian Omicron di Indonesia, Bapak Presiden RI mengingatkan bahwa sekarang, yang harus dilakukan adalah bersama-sama berupaya sekuat tenaga agar varian Omicron tidak meluas di Tanah Air. Jangan sampai terjadi penularan lokal.

"Kita harus berupaya menjaga situasi di Indonesia tetap baik. Kita pertahankan jumlah kasus aktif agar tetap rendah. Tingkat penularan kita awasi agar bertahan di bawah 1 Jangan sampai itu melonjak lagi," terangnya membacakan amanat Kapolri.

Gubernur Kepri Cek Kesiapan Personel
Lanjutnya,  oleh karena itu, Polri dengan dukungan dari TNI, Pemerintah Daerah, dan pemangku kepentingan lainnya menyelenggarakan Operasi Lilin-2021, yang dilaksanakan selama 10 hari mulai tanggal 23 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022.

Fokus pengamanan adalah 54.959 obyek di seluruh Indonesia baik gereja, tempat wisata, pusat perbelanjaan, obyek perayaan tahun baru, terminal, pelabuhan, stasiun KA, dan bandara.

Sinergitas dan soliditas antar lembaga menjadi kunci keberhasilan penanggulangan Covid-19. Dan Operasi Lilin-2021 harus dilaksanakan secara optimal.

"Kejahatan dan gangguan Kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi. Ketika operasi ini berhasil, masyarakat dapat melaksanakan aktivitas ibadah Natal dan Tahun Baru dengan rasa aman dan nyaman, baik dari gangguan Kamtibmas maupun dari bahaya Covid-19," terangnya.

"Selamat Hari Raya Natal 2021 dan selamat menyongsong Tahun Baru 2022. Semoga damai dan suka cita Natal selalu tinggal dihati kita sehingga kita menjadi terang sebagai wujud kasih Tuhan dalam menghadirkan kebaikan bagi bangsa dan negara," tutup Gubernur Kepri.

Operasi Lilin-2021, bertemakan “Melalui Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin-2021, kita tingkatkan sinergi Polri dengan Instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022” dengan memerhatikan protokol kesehatan.

Alutista beserta Personel Polda Kepri
Selanjutnya, Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Kepri, Kompol Robby Topan Manusiwa, SIK, menyampaikan bahwa Pemerintah mengeluarkan instruksi Mendagri No.66 Tahun 2021, tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 Pada Saat Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022.

Intruksi tersebut, mengatur beberapa hal termasuk diantaranya:
Pelaku perjalanan jarak jauh dengan transportasi umum harus vaksin lengkap dan tes antigen 1x24 jam.
Memperbanyak dan memaksimalkan penggunaan PeduliLindungi di tempat publik.
Menutup alun-alun pada 31 Desember 2021 dan 1 Januari 2022.
Melarang arak-arakan, pawai tahun baru, baik terbuka atau tertutup yang berpotensi menimbulkan kerumuman.
Meniadakan perayaan Natal dan tahun baru di pusat perbelanjaan/mall.
Jam operasional mall/pusat perbelanjaan mulai pukul 09.00-22.00 WIB dengan kapasitas pengunjung 75%.

Untuk di Kepri sendiri, adapun personel yang dilibatkan dalam Operasi Lilin Seligi-2021 yaitu sebanyak 1.867 personel yang terdiri dari Personel Polda Kepri, Personel Polres Jajaran Polda Kepri, dan dari instansi terkait.

"Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Kepri untuk bersama-sama berupaya sekuat tenaga agar Virus Covid-19 dan varian Omicron tidak meluas di Kepri dengan menghindari kerumunan dan mengindahkan Instruksi Mendagri No.6 Tahun 2021," Tutup Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Kepri.


Andi Pratama

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama