Selama PPKM Objek Wisata Pantai Tanjung Tak Pernah Sepi


Selama PPKM Objek Wisata Pantai Tanjung Tak Pernah Sepi

Pantai Teluk Sahalang-
NATUNA I KEJORANEWS.COM : Kabupaten Natuna hingga saat ini masih masuk dalam kategori Pemberlakuan Pembatasan kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3. Pada level 3 ini pemerintah sedikit memberikan kelonggoran bagi pelaku usaha di Natuna, terutama untuk pelaku usaha warung dan rumah makan. 

Dimana pelaku usaha diizinkan berjualan hingga pukul 23.00 WIB asalkan tetap mematuhi protokol Kesehatan. Kelonggaran aktivitas masyarakat ini juga tampak diobjek wisata Pantai Teluk Selahang, kecamatan Bunguran Timur Laut. 

Meski pemerintah belum memberikan izin bagi pengelola objek wisata untuk membuka tempat wisata bagi masyarakat umum, namun setiap akhir pekan objek wisata pantai teluk Selahang atau yang lebih dikenal masyarakat dengan sebutan Pantai Tanjung ini selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal. 

kabid Destinasi Dinas pariwisata Natuna, Marhafiz Lutfi saat dikonfirmasi mengenai hal ini mengatakan bahwa belum ada menerima edaran bila tempat wisata sudah boleh dibuka untuk umum. 

"Tapi untuk Objek Wisata pantai tanjung ini kita memang susah mau melarang orang untuk tidak buka. Karena letaknya sepanjang jalan utama Kecamatan Bunguran Timur Laut, tidak ada portal yang dapat kita pakai untuk menutup lokasi tersebut," kata Marhafiz ditempat kerjanya, Senin (06/09/2021). 

Marhafiz mengatakan selain kawasan Pantai tanjung, belum ada objek wisata lainnya di Natuna yang dibuka. Akan tetapi untuk lebih lanjut, ia menyarankan agar menanyakan langsung kepada Kepala Dinas pariwisata atau kepada Satgas covid-19 Kabupaten Natuna. 

"Kita ini satu pintu, silakan konfirmasi lebih lanjut dengan pak Kadis atau langsung saja kepada Satgas Covid-19 kabupaten untuk lebih jelasnya," imbuh Hafiz. 

Sementara itu hingga berita ini diturunkan, kepala dinas pariwisata Natuna, Hardinansyah belum menjawab saat dihubungi melalui sambungan telepon. Sedangkan menurut Juru Bicara Satgas Covid-19 Natuna, yang juga Plt. kepala Dinas Kesehatan kabupaten Natuna, H. Hikmat Aliansyah, hingga saat ini belum ada perubahan edaran, bahwa belum ada objek wisata yang diizinkan buka untuk umum. 

" Belum ada pula rapat dengan Satgas  untuk kelanjutannya, mudah - mudahan dalam waktu dekat akan ada rapat, sehingga dapat dibahas masalah objek wisata," ujar Hikmat. 

Dari pantauan di lapangan, aparat keamanan gabungan dari TNI Polri dan Satpol PP tetap standbye di kawasan Pantai Tanjung pada hari Minggu petang, mengawasi pengunjung, dan memberikan teguran kepada pengunjung yang tidak mematuhi protokol kesehatan. 

Sementara itu para pengunjung juga tetap mematuhi protokol kesehatan dengan mengenakan masker. Para pemilik warung disepanjang pantai Tanjung juga tampak menyiapkan fasilitas cuci tangan bagi pengunjung. 

"Kalau kami tak jualan, bagaimana kami mau kasih makan kluarga,kak. Pencarian kami cuma disini, tapi kami tetap patuhi edaran pemerintah, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, pakai masker dan menyediakan tempat cuci tangan," ujar Suparman, salah seorang pemilik warung di kawasan Pantai Tanjung, Minggu (05/09/2021). 

Sementara itu pengunjung kawasan Pantai Tanjung Roy mengatakan, masyarakat akan merasa jenuh jika terus dilarang mengunjungi objek wisata. 

"Ya pengunjung juga harus tau dirilah, kalau mau kita tetap bisa bersantai di tempat wisata seperti ini, ya harus tetap patuhi prokeslah,"ujar Roy. 

Sementara Plt. kandinkes Natuna, H. Hikmat aliansyah menambahkan, bahwa pemkab Natuna juga masih menunggu Instruksi Mentri Dalam negeri terkait dengan PPKM, mengingat hari ini merupakan hari terakhir pembatasan , mengenai pengelolaan tempat wisata. 

"Hari ini hari terakhir pembatasan untuk tempat wisata boleh dibuka atau belum, kita menunggu instruksi Mendagri, insha Allah akan keluar hari ini," pungkas Hikmat.


(Piston)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama