RSBP Batam Kini Miliki Layanan Baru


RSBP Batam Kini Miliki Layanan Baru

CT Scan 128 Slice
CT Scan 128 Slice
 
BATAM I KEJORANEWS.COM :Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, meresmikan lima layanan baru di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam, di ruang pertemuan lantai 4 RSBP Batam, Sekupang - Batam. Rabu, (13/01/2021) 
 
Adapun kelima layanan yang diresmikan Kepala BP Batam, berupa CT Scan 128 Slice, ICU PIE, Poliklinik, Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS), dan Laboratorium PCR.
 
Dalam sambutannya, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengharapkan SIMRS nantinya mampu menjangkau masyarakat dan pihak eksternal lainnya yang terakomodir di dalam sebuah aplikasi telepon seluler.
 
"Agar sewaktu-waktu masyarakat ingin mengetahui rekam jejak kesehatannya, bisa langsung termonitor secara mandiri. Sehingga jika ingin berobat kembali, semuanya sudah tertera di sana. Lebih cepat dan lebih efisien," terangnya.
 
Di samping menambah devisa daerah, lanjutnya layanan RSBP yang terbaru, diharapkan menjadi awal langkah konkrit BP Batam dalam meningkatkan pelayanan dan kenyamanan calon pasien, sembari menunggu proses legalisasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bidang Kesehatan yang akan diterapkan di RSBP Batam.
 
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini, RSBP Batam dapat menjadi proyek percontohan di Indonesia sebagai KEK Kesehatan. Bila prosesnya selesai dan izinnya sudah keluar, maka banyak sekali kemudahan yang akan diterima oleh RSBP Batam," harapnya.
 
Kepala BP Batam
 
Berikutnya, di tempat yang sama, Direktur RSBP Batam, dr. Afdhalun Hakim mengemukakan bahwa di antara kelima layanan tersebut, SIMRS menjadi salah satu prioritas dalam program pengembangan RSBP Batam.
 
Menurutnya, SIMRS merupakan urat nadi rumah sakit harus dikelola dengan baik, karena hal tersebut akan berdampak besar pada pengelolaan manajemen di rumah sakit secara simultan.
 
"Keuntungan dari sistem yang baru ini adalah keandalan sistem yang terukur, paperless, dan komprehensif dengan sistem pendukung lainnya. Jadi mulai status pasien, unit gawat darurat, poliklinik, keuangan, dan obat-obatan semuanya sudah terintegrasi lebih baik di sistem," katanya.
 
Setelah terintegrasi dengan BPJS dan Kementerian Kesehatan RI, dampak yang signifikan terjadi dari pengelolaan SIMRS adalah penghematan dan efisiensi, baik biaya maupun beban kerja petugas.
 
"Dengan slogan “New RSBP, New Spirit, New Services”, kami berharap ke depannya, sejumlah fasilitas pendukung dapat diperbanyak, baik infrastruktur fisik maupun sumber daya manusia yang kompeten, guna meningkatkan pelayanan RSBP Batam yang lebih prima dari sebelumnya," terangnya.
 
RSBP Batam sendiri diketahui telah lulus akreditasi dengan status tertinggi lima bintang, yaitu Paripurna, yang diterbitkan oleh Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) sebagai wujud komitmen manajemen RSBP Batam.
 
Turut hadir dalam acara, Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam, Kepala Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas 1 Kota Batam, Kepala Satuan Pemeriksa Intern BP Batam, Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, dan jajaran RSBP Batam.
 
 
Humas BP Batam

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama