Jika Izin PSBB Keluar, Sembako akan Dibagikan ke 429 Ribu KK


Jika Izin PSBB Keluar, Sembako akan Dibagikan ke 429 Ribu KK

Komandan KRI dan Walikota Batam
BATAM I KEJORANEWS.COM: Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyampaikan bahwa Batam akan memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Pihaknya dikatakan telah mengajukan PSBB tersebut ke Gubernur Kepulauan Riau.

Hal tersebut, disampaikan Rudi dalam kegiatan serah terima bantuan 2100 disinfektan dari Singapura untuk Pemerintah Batam, yang di bawa oleh Komandan KRI Semarang 594, Letkol Laut (P) Pantun Ujung M.Tr.Hanla, di Pelabuhan Batu Ampar - Batam.

"Gubernur sudah kita surati terkait PSBB untuk di teruskan ke Menteri Kesehatan. Jika Izin  PSBB keluar , maka Sembilan bahan pokok (Sembako) akan kita siapkan untuk 429 ribu Kepala Keluarga (KK) di Batam," terangnya.Kamis, (09/04/2020)

Foto Bersama di Atas KRI Semarang 594
Ia melanjutkan paket Sembako akan dibagikan selama 3 bulan berturut-turut, bulan pertama dari Gubernur Kepri, bulan kedua Pemerintah Kota Batam, bulan ketiga dari Badan Pengusahaan Batam.

"Bagi pemerintah disinfektan inilah salah satu caranya. Apabila warga sudah dirumahkan, semua akan kita semprot di seluruh tempat, ini tentunya kita butuh dukungan semua," katanya.

Dua bulan kedepan, lanjutnya kota Batam harus bersih agar bisa memotong mata rantai virus corona.

"PSBB hanya itu caranya, dan ini sama seperti penerapan karantina per-zona di setiap kecamatan. Kalau tidak begitu, kita tidak tahu siapa yang sakit. Paling tepat kita harus mengurung diri.  Kebutuhan masyarakat akan kita penuhi," ungkapnya.

Menurut Rudi, hingga saat ini masyarakat Batam belum ada kesadaran tentang penggunaan masker, padahal TNI/Polri sudah bekerja keras untuk menyampaikan imbauan tersebut.

"Terdapat ada 429 ribu KK, satu KK kalau kita berikan 10 Kg beras, maka kita membutuhkan berapa juta ton . Demi menyelamatkan masyarakat kota Batam, harus kita lakukan, agar tidak ada lagi alasan untuk beraktifitas ke luar rumah," ungkapnya.

"Kita berharap bantuan dari TNI-Polri dalam pelaksanaannya agar kota Batam betul-betul bisa hidup kembali. Khususnya kepada Bea Cukai Batam, saya sudah mengajukan pemesanan beras dan gula," ucapnya yang mendapat anggukan kepala dari Kepala Bea Cukai Batam.

Turut hadir dalam kegiatan, Dandim 0316/Batam, Kapolresta Barelang, Danyon Marinir Batam, Danlanal Batam, Kejari Batam dan Forkompinda Batam.


Andi Pratama
Lebih baru Lebih lama