Pembangunan RS Khusus Virus Menular, Ini Kata Wali Kota Batam


Pembangunan RS Khusus Virus Menular, Ini Kata Wali Kota Batam

Lokasi RS Virus di Galang - Batam
BATAM I KEJORANEWS.COM: Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menjelaskan terkait pembangunan Rumah Sakit (RS) Khusus virus menular di Pulau Galang, Batam - Provinsi Kepulauan Riau. Minggu, (15/03/2020)

"Pembangunan RS Khusus Virus, kalau ada yang terjangkit tidak menyebar/menjangkiti keluarga hingga masyarakat. Karena korban tersebut dapat di isolasi ke Rumah Sakit itu," terangnya.

Hal tersebut, di sampaikannya pada Pers Gathering, IV Tahun (14 Maret 2016 - 2020) Kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, (15/3) di Kantor Walikota Batam, Batam Centre - Batam.

Jika penangannya di RS Swasta, lanjutnya biaya untuk menangani korban sangat besar sekali, karena semua harus steril. Sedangakn RS Khusus Virus menular menggunakan biaya dari pemerintah pusat.

Lokasi RS Khusus menangani virus ini, tepatnya berada di belakang kawasan wisata/situs sejarah (Pengungsi Warga Negara Vietnam). Nantinya, akan dikelola oleh pihak militer, dan penanganan pasien di sana ada batas ruang gerak/berinteraksi, karena di kelilingi pagar.

Terkait Virus Covid-19/Corona. Sambungnya kota Batam terdapat sekitar 1.300 ribu masyarakat, melalui surat edaran agar semua fasilitas umum dibersihkan,  mengurangi pertemuan-pertemuan di ruang AC/bersuhu dingin, terutama untuk di kalangan Pemko dan BP Batam, termasuk sekolahan.

"Kita bukan membatasi hanya mencegah, demi kita semua. Dan mulai hari Senin nanti (16/3), akan saya surati untuk di pelabuhan, bandara dan mall-mall agar setiap 3 hari harus dibersihkan tempat, serta saran yang bersentuhan langsung dengan tangan. Begitu juga di tempat pemerintahan akan diberlakukan hal yang sama serta pendektesian pegawai menggunakan alat scanning manual," terangnya.

"Mari kita berolahraga, virus ini mati dengan kekebalan tubuh yang kuat. Semua harus sehat tidak boleh sakit, pembangunan kota Batam harus tetap berlanjut tidak boleh goyah dengan isu corona," pungkas Wali Kota Batam.



Andi Pratama
Lebih baru Lebih lama