 |
| Muhammad Fakhri Wijayanto (dua dari kiri) |
BATAM I KEJORANEWS.COM : Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Kota Batam berhasil meraih juara I kategori penelitian dalam Kompetisi As-Syifa Researchers and Inventors Awards (ARIA) 2019. Senin, (16/12/2019)
ARIA adalah ajang kompetisi penelitian dan penemuan yang terbuka untuk umum. Kompetisi ini mengangkat tema seputar Pekerjaan sosial, Edukasi dan Rekreasi, Pertanian terpadu dan juga Go Green & Teknologi ramah lingkungan.
Pada kompetisi beralngsung, siswa MAN Batam, Muhammad Fakhri Wijayanto mengangkat judul penelitian "Peningkatan Toleransi Antarumat Beragama Melalui Metode Viral Marketing Toleransi dengan TDT Game dan Hashtag Instagram (Sebuah Studi Kasus pada Siswa Kelas 2 SMPN 6 Batam)".
Selaku Guru Pendamping, Zakiah mengatakan kompetisi penelitian dan penemuan ini merupakan ajang silaturahim antar peneliti dan penemu di Indonesia, sekaligus menjadi wadah untuk menampung solusi dari permasalahan yang muncul di masyarakat pada umumnya.
“Fakhri, mengalahkan dua finalis, yaitu mahasiswa Universitas Gajah Mada dan siswa dari Pondok Pesantren Rembang, dan berhasil menjadi juara terbaik 1 dalam sesi presentasi yang dilaksanakan pada 12 Desember 2019 di Gedung Yayasan As-Syifa Boarding School,” sebutnya dengan bangga.
Sebagai peraih juara, siswa MAN Insan Cendekia Kota Batam memperoleh piagam dan dana pembinaan sebesar Rp 4 Juta. Kompetisi digelar oleh Bagian Penelitian dan Pengembangan Yayasan As-Syifa Al-Khoeriyyah (11-14/12/2019), Subang - Jawa Barat.
Pada kompetisi beralngsung, siswa MAN Batam, Muhammad Fakhri Wijayanto mengangkat judul penelitian "Peningkatan Toleransi Antarumat Beragama Melalui Metode Viral Marketing Toleransi dengan TDT Game dan Hashtag Instagram (Sebuah Studi Kasus pada Siswa Kelas 2 SMPN 6 Batam)".
Selaku Guru Pendamping, Zakiah mengatakan kompetisi penelitian dan penemuan ini merupakan ajang silaturahim antar peneliti dan penemu di Indonesia, sekaligus menjadi wadah untuk menampung solusi dari permasalahan yang muncul di masyarakat pada umumnya.
“Fakhri, mengalahkan dua finalis, yaitu mahasiswa Universitas Gajah Mada dan siswa dari Pondok Pesantren Rembang, dan berhasil menjadi juara terbaik 1 dalam sesi presentasi yang dilaksanakan pada 12 Desember 2019 di Gedung Yayasan As-Syifa Boarding School,” sebutnya dengan bangga.
Sebagai peraih juara, siswa MAN Insan Cendekia Kota Batam memperoleh piagam dan dana pembinaan sebesar Rp 4 Juta. Kompetisi digelar oleh Bagian Penelitian dan Pengembangan Yayasan As-Syifa Al-Khoeriyyah (11-14/12/2019), Subang - Jawa Barat.
Andi Pratama
