Korem 083/Baladhika Jaya Gelar Tes Urine dan Sosialisasi Bahaya Narkoba


Korem 083/Baladhika Jaya Gelar Tes Urine dan Sosialisasi Bahaya Narkoba

Tes Urine Prajurit Korem- 
MALANG I KEKORANEWS.COM : Maraknya peredaran gelap Narkotika dan zat/ barang adiktif/ berbahaya (Narkoba) yang kian merajalela, seakan menjadi pantauan bagi seluruh aparat keamanan, tanpa terkecuali TNI.

Bahkan, dengan bersinergi bersama aparat terkait, pihak TNI pun berhasil mengungkap hingga menggagalkan upaya peredaran sekaligus penyelundupan Narkoba di Indonesia.
Tes Urine


Demikian dikatakan Kasi Intel Korem 083/Baladhika Jaya, Letkol Arm Muslich melalui sosialisasi P4GN yang berlangsung di Aula Untung Suropati Makorem, Malang, Kamis, 4 Juli 2019.

“BNN memiliki visi dan misi yang sama dengan TNI dalam upaya membrangus keberadaan narkoba dan narkotika,” kata dia.

Pemerintah Indonesia, kata dia, saat ini sudah menyatakan jika negara Indonesia berstatus darurat Narkoba. Artinya, bahaya Narkoba sudah mulai merajalela dan menyasar seluruh kalangan.

 “Tidak pandang bulu, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Itupun dari berbagai profesi,” ungkapnya.

Sosialisasi yang melibatkan anggota BNNK Malang itu, juga diwarnai dengan adanya pengecekan urine yang dilakukan secara acak dan mendadak.

 “Semuanya, termasuk PNS Korem juga kita cek urinenya,” bebernya.

Selama berlangsungnya proses pengecekan urine tersebut, tak ditemukan satupun prajurit maupun PNS yang dinyatakan positif mengkonsumsi narkotika.

 Hasil itu, kata Kasi Intel, seakan menjadi acuan bagi seluruh prajurit untuk terus berpedoman jika Narkoba merupakan musuh besar Negara.

 “Untuk proses pengecekan, dilakukan langsung oleh pihak BNNK Malang. Alhamdulillah, semua prajurit Korem bersih dari Narkoba,” ujarnya.

Tambahnya, selain dilakukan penindakan sesuai hukum yang berlaku, saat ini, pihak BNN pun juga memberikan kesempatan bagi para pengguna zat berbahaya untuk segera berhenti.

“Di BNN juga ada program rehabilitasi. Itu berlaku bagi para pengguna yang menyerahkan dan mengajukan dirinya untuk mengikuti program rehabilitasi, dan itu gratis,” tandasnya.

Rilis Penrem 083/Baladhika Jaya
Lebih baru Lebih lama