Warga Sidomulyo Ditemukan Gantung Diri


Warga Sidomulyo Ditemukan Gantung Diri

Jenazah Almarhum saat Pemeriksaan Polisi - 
MESUJI I KEJORANEWS. COM : Anang Bin Wikarjak (55 Tahun) warga desa Sidomulyo, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Mesuji, Selasa (11/6/19) pukul 06:00 WIB ditemukan tergantung di pohon mangga depan rumahnya dengan keadaan sudah tidak bernyawa. 

" Ya ada salah satu warga kami yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, bernama Anang (55) Tahun Bin Wikarjak. Motifnya kita belum ketahui. Anak serta istri tidak tahu penyebannya ketika saya tanya. Orangnya selama ini pendiam tidak banyak olah, " ujar Kepala Desa Sidomulyo kepada awak media ini saat dikonfirmasi.

Asep anak almarhum menerangkan, pada hari Senin (10/6/2019) pukul 22:00 WIB,  almarhum di rumah bersama ibunya Istati,  dan ayahnya tersebut sempat menelpon anaknya bernama Asep untuk menanyakan di mana dan bertanya mau pulang kemana.

" Sep ke rumah apa ketempat ayuk Rahmawati, " ujar Asep menerangkan kepada media ini 

Lanjut Asep, setelah itu jam 23:00 WIB, ia pulang ke rumah bersama Lutfi cucunya almarhum berusia 9 Tahun.  Sesampai di rumah ibu Asep menyampaikan  bahwa bapak tidak ada yang kemungkinan keluar.

Pada pukul 04:30 WIb, istri korban bangun untuk shalat subuh dan menjalankan aktifitasnya ke kebun untuk deres pohon karet. Dan pada pukul 06:00 WIB tetangga korban bernama Suti Mardiah teriak-teriak untuk meminta tolong karena melihat korban sudah tergantung di atas pohon mangga di depan rumah korban.

Atas teriakan tetangganya, Asep beserta tetangga yang lain pada keluar rumah, melihat korban sudah tergantung dan sudah melihat nyawa korban sudah tidak ada lagi. Atas kejadian tersebut korban melaporkan ke Bhabinkamtimas Desa Sido Mulyo.

Lalu pihak Bhabinkamtimas, amankan Tempat Kejadian perkara (TKP), identifikasi korban, dan amankan barang bukti, catat nama-nama saksi dan membawa korban kerumah sakit terdekat. Dari hasil pemeriksaan pihak kesehatan, dengan ciri yang ada pada mayat dapat disimpulkan korban bunuh diri.

(Wahyu/Yusri)
Lebih baru Lebih lama