OPD Lingga Diberi Pemahaman tentang Transaksi Nontunai


OPD Lingga Diberi Pemahaman tentang Transaksi Nontunai

Bupati Alias Wello saat Membuka Sosialisasi Nontunai yang Digelar BPKAD
LINGGA I KEJORANEWS.COM : Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) menggelar sosialisasi transaksi nontunai. Senin (16/4/2018).

Kegiatan di Aula Hotel Lingga Pesona ini dibuka oleh Bupati Lingga Alias Wello, dan dihadiri pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Lingga.

Dalam kata sambutannya Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Lingga, Juramadi Esram yang juga ketua pelaksana kegiatan menyampaikan,  dasar penyelenggaraan kegiatan tersebut adalah mengacu kepada dokumen pelaksanaan anggaran Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah kabupaten Lingga tahun 2018.

Tujuan dilaksanakan kegiatan itu dikatakannya, untuk memberikan pemahaman tentang pengelolaan keuangan dengan cara transaksi nontunai dan menyiapkan SDM yang mampu mendukung pelaksanaannya.

" Dengan kegiatan ini semoga para pelaksana  dapat paham mengimplementasikannya, sekaligus paham dengan aturan dan ketentuan yang berlaku dalam," terangnya.

Bupati Lingga Alias Wello dalam sambutannya saat akan membuka acara mengatakan, bahwa regulasi terus lahir dan kebijakan-kebijakan terus lahir sehingga pemerintah perlu melakukan kebijakan agar bagaimana pengelolaan keuangan di daerah mendapat resiko yang kecil.

"Jadi ini jadi urgen bagi pemerintah, yaitu bagaimana memperkecil resiko-resiko agar tidak terlibat dalam hal korupsi. Kita perlu menyadari bahwa kita selalu diawasi oleh aturan-aturan yang ada, cuma bagaimana kita patuh dalam menjalankan tugas sesuai Tupoksi kita," Ujar Bupati.

Diakhir sambutannya Bupati Lingga membuka secara resmi  kegiatan Sosialisasi Transaksi Nontunai yang diselenggarakan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) ini.

Kegiatan ini diisi oleh Narasumber dari Direktorat Keuangan Daerah- Kementrian Dalam Negeri, Kepala dinas BPKAD, Asisten II, dan Asisten III.

Dengan transaksi nontunai ini, pemerintah mengajak untuk mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang akuntable dan transparan.

Mardian
Lebih baru Lebih lama