BATAM I KEJORANEWS.COM : Terkait tentang pembahasan bantuan operasional kesehatan dari kementrian kesehatan RI, dan realisasi anggaran Dinkes triwulan kedua, Komisi IV DPRD Kota Batam menggelar rapat dengan Dinas Kesehatan Pemrintah Kota Batam. Selasa (13/9/16).
Anggota Komisi 4 yang hadir dalam rapat ini adalah Uba Inggan Sigalingging, Muhamad Yunus S.Pi dan Ides Madri. Sedang dari Dinas Kesehatan dihadiri Kadis Kesehatan Candra Rizal, Kabid Yanmas Alex dan kepala Puskesmas se Kota Batam.
Alek selaku Kabid Yankespas Dinkes Batam mengatakan bahwa DAK untuk dinas kesehatan sebesar Rp21 miliar meliputi pengadaan Puskesmas keliling roda empat, pembangunan Puskesmas dan pengadaan obat. Sementara untuk anggaran APBD, alokasi dana untuk Dinkes Batam 2016 sebesar Rp135, 255 miliar dimana realisasi anggaran per 31 Agustus sebesar Rp45,566 miliar dan realisasi pisik sebesar 44, 13 persen.
Uba Ingan dalam kesempatan tersebut meminta agar dinas Kesehatan dapat memberikan memberikan dasar kesehatan masyarakat secara serius, terutama masyarakat tidak mampu.
"Saya minta dinas kesehatan serius, melayani masyarakat tidak mampu, terkait masalah obat dan pengadaan ambulance untuk mereka" pinta Uba Inggan.
" bahwa sesuai arahan Pemerintah pusat, masalah kesehatan saat tetap jadi perhatian serius dari Dinkes Batam. Dan dari sebanyak 115 jenis penyakit yang harus di selesaikan sudah bisa diakomodir dan obatnya pun tersedia," terang Candra Rizal menanggapi permintaan Uba.
Sedangkan Hari Fajri selaku kepala Puskesmas Batuaji mengatakan, sejak adanya MoU antara BPJS dengan Dinas Kesehatan, pihak Puskesmas yang memberi rujukan masih dibawah 5 persen. Dia juga menambahkan bahwa setiap Puskesmas sudah memiliki ambulans yang fungsinya untuk merujuk pasien.
Rdk
Posting Komentar