![]() |
TNI AU Raden Sadjad, Kolonel Penerbang Jajang Setiawan- |
Komandan Pangkalan TNI AU Raden Sadjad, Kolonel Penerbang Jajang Setiawan di Ranai menjelaskan, Bank darah Hidup yang dimaksudkan adalah dengan menyiapkan personil TNI AU Raden Sadjad sebagai pendonor jika ada masyarakat yang memberlukan bantuan darah.
"Karena keterbatasan penyimpanan stok darah di Unit Transfusi Darah (UTD) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Natuna, maka kami sudah menyiapkan anggota kami sebagai pendonor, untuk jenis golongan darah apa saja. Kami siap jika ada masyarakat yang membutuhkan,' ujar Danlanud RSA, Kolonel Penerbang Jajang Setiawan, di Ranai kemarin.
Wakil Bupati Natuna Rodial Huda mengakui jika keberadaan TNI di Natuna sangat membantu jika ada masyarakat yang membutuhkan donor darah. Selain itu, Pemkab juga akan menyediakan lahan untuk pembangunan Unit Transfusi Darah (UTD) bagi Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Natuna. Hal itu mengingat keterbatasan penyimpanan darah di UTD RSUD Natuna.
"Kami sudah membicarakan hal ini dengan PMI, sehingga kedepan ketersediaan stok darah selalu ada jika masyarakat membutuhkan,'' kata Wabup.
Selain wacana pemberian tanah untuk pembangunan UTD PMI Natuna itu , Pemkab juga akan mengalokasikan pembangunan gedung UTD PMI tersebut, mengingat bahwa PMI merupakan salah satu organisasi yang menjadi binaan dari Pemerintah.
Rodial menambahkan, diharapkan kedepan di Natuna akan dibangun laboratorium analisasi penyakit, hal ini penting, agar masyarakat dapat mengetahui penyakitnya terlebih dahulu sebelum dirujuk ke Rumah Sakit lanjutan.
(Piston)
Posting Komentar