LINGGA I KEJORANEWS.COM : Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah
(Dekranasda) Kabupaten Lingga 2021-2024 secara resmi dikukuhkan oleh, Ketua
Dekranasda Kabupaten, Maratusholiha Nizar di Gedung Nasional, Dabosingkep,
Sabtu (16/10/2021).Bupati Lingga dan Wakil Bupati bersama Pengurus Dekranasda Lingga-
Acara Pengukuhan turut dihadiri Bupati Lingga, Muhammad Nizar
dan Wakil Bupati Lingga, Nesko Wesha Pawelloy.
Bupati Lingga, pada kesempatan tersebut mengucapkan selamat
kepada pengurus Dekranasda. Dengan terbentuknya Dekranasda ini diharapkan mampu
menjalankan fungsi, membantu pemerintah daerah dalam pengembangan,
inovasi-inovasi dan kreativitas di bidang seni kerajinan.
“Saya ucapkan selamat, semoga kehadiran Dekranasda bisa
mendukung program-program pemerintah daerah di bidang kerajinan seni,"
kata Bupati Lingga.
Dia juga berpesan, kepada pengurus yang dilantik harus
benar-benar siap menjalan fungsi Dekranasda.
Sebagai sebagai wadah berhimpunnya pemangku seni kerajinan di
daerah, Dekranasda juga mampu menjadi mitra pemerintah dalam meningkatkan
program seni kerajinan dan meningkatkan program peningkatan kesejahteraan
sumber daya manusia. Menggali, Membina dan mendorong seni kerajinan serta
memperluas pangsa pasar hasil produksi
kerajinan.
"Tugas utama, meningkatkan Inovasi kreatifitas, serta
ketrampilan dibidnah seni dan kerajinan. Meningkatkan produktivitas, kemampuan
pengrajin melalui pembinaan demi menunjang peningkatan kesejahteraan
masyarakat," kata dia.
Dekranasda juga harus bisa menajemen usaha, meningkatkan,
mempromosikan hasil produksi dan memfasilitasi bahkan melindungi pengrajin
melalui legalitas hukum, berupa hak cipta dan sebagainya.
Ada tiga hal yang menjadi PR, untuk segera dituntaskan yakni
pengembangan/peningkatan produksi hingga pemasaran Tudong Manto yang telah
menjadi Hak Kekayaan Intelektual Kabupaten Lingga. Peningkatan produksi dan
promosi Batik Lingga, serta Kain Talepok sebagai warisan budaya.
"Saya berharap kepada Dekranasda, melalui Tudung Manto
untuk dapat dikembangkan, ditambahkan, berikan bimbingan kepada pengrajin-pengrajin,"
harap dia.
Apalagi Dekranasda tergabung dari orang-orang berpotensi yang
berasal beberapa OPD-OPD di Kabupaten Lingga. Menurutnya ini cukup layak untuk
digantung harapan agar Dekranasda bisa kembali bangkit dan mampu menyumbang
Pendapatan Asli Daerah.
"Saya ingin di zaman ini Dekranasda bisa berkontribusi
menyumbang PAD, dengan waktu 2-3 tahun bisa membantu menyumbang PAD. Itu saya
harapkan. Apalagi untuk Batik, Tuding Manto dan Kain Talepok sudah mendapat
HAKI," kata dia.
Bupati Lingga, M. Nizar |
Kominfo Lingga/ Mardian
Posting Komentar