Kapal Kayu Ditubruk Cargo Shep di Perairan Batam, 2 Nelayan Hilang

SOS Human In The Sea (pic by web)

BATAM I KEJORANEWS.COM : Pelaksana harian (Plh). Kepala Basarnas Tanjung Pinang, Miswadi membenarkan bahwa adanya operasi SAR Kecelakaan Kapal Kayu/Pompong tubrukan di Perairan Batu Besar, Nongsa - Batam.

"Kejadian sekira pukul 03.00 WIB , dimana tiga orang korban seorang nelayan yang sedang beraktifitas mencari ikan di perairan Batu Besar, Nongsa - Batam," terangnya melalui sambungan telekomunikasi, (26/9).

Lanjutnya, dalam situasi itu, di duga Kapal jenis cargo sedang melintas dan menabrak Kapal Kayu/Pompong tersebut dan mengalami terbalik.

"Satu orang korban (Adam) berhasil diselamatkan oleh KRI 52,  dan dua orang korban (nelayan) masih dalam pencarian hingga saat ini belum di temukan," katanya menjelaskan kronologi kejadian.

Tim SAR Batam di Lokasi Kejadian

Berikut data korban:

Selamat : Adam

Dalam pencarian: Imran dan mr.X (Tahap Penggalian Informasi)

Selanjutnya, sekira pukul 11.00 WIB, berdasarkan informasi KRI 52, tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Batam, berjumlah enam orang personil bergerak ke lokasi kejadian kecelakaan, dan bersama tim SAR gabungan yang terdiri dari KanSAR Tanjung Pinang, Pos SAR Batam, Ditpolair Polda Kepri, TNI AL, Masyarakat setempat melakukan pencarian korban.

"Lokasi kejadian kecelakaan pada Koordinat 01° 09.785 N  104° 09.652 E. Dan Kondisi cuaca berawan, ketinggian gelombang  0.3  hingga 0.8 meter, dan kecepatan arus barat, 5 - 45 CM/detik," tutup Plh. Kepala Basarnas Tanjung pinang.

Andi Pratama