Difungsikan Akhir 2018, Jembatan Desa Pengujan Dibangun dengan Total Rp 18 Miliar


Difungsikan Akhir 2018, Jembatan Desa Pengujan Dibangun dengan Total Rp 18 Miliar

Bupati Apri Sujadi saat ke Desa Pengujan
BINTAN I KEJORANEWS.COM : Setelah menunggu puluhan tahun, terhitung sejak tahun 1990, impian masyarakat Desa Pengujan akhirnya terealisasi pada tahun 2018 ini.Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bintan Junirianto saat dihubungi Minggu (12/8/2018) pagi menuturkan bahwa akhir tahun 2018  ditargetkan Jembatan Pengujan sudah bisa difungsikan. 

Junirianto juga menyampaikan bahwa Bupati Bintan H Apri Sujadi, S.Sos berulangkali menegaskan agar pembangunan Jembatan Pengujan dapat rampung dalam 2 tahun ini. 

" Rencana akhir tahun 2018 sudah tersambung semua dan dapat difungsikan sementara, " ujarnya.
Bupati dan Jajaran saat Ke Desa Pengujan

Jembatan Pengujan memang menjadi perhatian dari Bupati Bintan H. Apri Sujadi, S.Sos. Dirinya bahkan berulangkali meninjau pembangunan tersebut. Jembatan Pengujan dibangun dalam 2 tahap. Tahap I dibangun pada tahun 2017 dengan alokasi anggaran 6 Miliar Rupiah. Dan , tahap ke II dibangun pada tahun 2018 dengan alokasi anggaran 8 Miliar Rupiah. Jembatan dibangun dengan panjang 280 Meter dengan lebar jalan 3 Meter . 

" Untuk tahun 2019 , kita anggarkan kembali sekitar 4 Miliar Rupiah untuk penyempurnaan, " ujarnya

Jembatan yang akan menjadi catatan sejarah dimana pada masa-masa era sebelumnya, masyarakat Desa Pengujan yang berpenduduk kurang lebih 300 KK hanya bisa berharap dengan mengandalkan transportasi Pok Cai (rakit yang terbuat dari kayu dengan ruas panjang 18 dan lebar 6 meter beratap alumunium) sebagai penyambung kaki antara Dusun I dan Dusun II, Desa Pengujan. 

Masyarakat bahkan harus bersusah payah, ketika ada warga yang sakit dimalam hari. Ruyah, Wanita Paruh Baya Dusun II Desa Pengujan, berusia 50 tahun saat ditemui beberapa waktu yang lalu bahkan merasa sangat bersyukur begitu  mendengar rencana Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan yang akan merealisasikan pembangunan Jembatan Pengujan. 

" Berpuluh tahun lamanya kami harus menunggu. Hanya Menghandalkan Pok Cai untuk menyeberang , pergi ke sekolah, ke pasar bahkan pergi berobat dimalam hari harus menunggu Pok Cai. Alhamdulillah, bila jembatan selesai kami bisa mudah kemana-mana, " tutupnya.

MDC
Lebih baru Lebih lama