Bupati Meminta OPD Berkoordinasi dalam Menjaga Stabilitas Harga Pangan dan Stabilitas Keamanan


Bupati Meminta OPD Berkoordinasi dalam Menjaga Stabilitas Harga Pangan dan Stabilitas Keamanan

Bupati H. Apri Sujadi, S.Sos saat Sidak
 Pasar beberapa Waktu Lalu
BINTAN I KEJORANEWS.COM : Bupati Bintan H. Apri Sujadi, S.Sos meminta agar seluruh Jajaran OPD terkait segera melakukan langkah-langkah koordinasi dalam mengantisipasi kondisi terkini menjelang akhir tahun. Hal terpenting diantaranya adalah stabilitas harga pangan serta keamanan menjelang Perayaan Natal dan Tahun Baru 2018. 

" Kemarin kita sudah rapatkan bersama Jajaran FKPD Kabupaten Bintan dan OPD terkait, beberapa pembahasan yaitu mengantisipasi harga pangan dan kondisi keamanan jelang Natal dan Tahun Baru 2018. Dan saya meminta agar langkah-langkah koordinasi segera diperkuat sedini mungkin, agar stabilitas harga tetap terjaga dan kondisi keamanan terpelihara dengan baik hingga akhir tahun, " ujarnya

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Khairul, saat dikonfirmasi, Sabtu pagi (18/11/2017) mengatakan, bahwa hingga saat ini komoditas harga pangan masih dalam kondisi stabil. Bahkan per Oktober 2017, stok pangan di Kabupaten Bintan masih mencukupi hingga Januari 2018. Dirinya juga menambahkan, bahwa  Beberapa komoditas strategis akan terus mendapatkan pengawasan mengingat sumbangan pada kelompok bahan pangan tertentu biasanya akan  menyumbang angka inflasi yang cukup tinggi menjelang akhir tahun.

" Per Oktober 2017, stok pangan masih mencukupi hingga awal tahun 2018. Bahkan beberapa komoditas beras mengalami penurunan harga beberapa waktu lalu sedangkan harga lainnya masih stabil. Beberapa komoditas strategis yang perlu diwaspadai dan mendapat pengawasan agar tidak mengalami kenaikan harga diantaranya cabai merah, cabai rawit, bawang putih, bawang merah, ayam ras, telur ayam ras, beras, minyak goreng, gula pasir dan juga sayur-sayuran. Karena biasanya komoditas tersebut menyumbang angka inflasi yang cukup tinggi di akhir tahun, " terangnya.

MDC
Lebih baru Lebih lama