Satgas Covid-19 Batam: Meski Banyak yang Sembuh, Jangan Abaikan Protokol Kesehatan


Satgas Covid-19 Batam: Meski Banyak yang Sembuh, Jangan Abaikan Protokol Kesehatan

Pasien Sembuh Covid-19 di RSUD Embung Fatimah
BATAM I KEJORANEWS.COM :Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, Jefridin Hamid mengatakan bahwa Satuan Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Batam mendata, sebanyak 2.268 pasien sembuh. Sisa, 598 pasien yang masih dirawat dari total pasien terpapar sebanyak 2.933 pasien. Selasa, (03/11/2020)
 
"Alhamdulillah, tingkat kesembuhan pasien terus meningkat. Kita terus berupaya menangani Covid-19 hingga tuntas," katanya di Kantor Wali kota Batam, Batam Centre - Batam.
 
Lanjutnya, pada Senin (2/11) sebanyak 159 pasien sembuh. Namun, di sisi lain, tetap ada masyarakat yang terpapar virus penyerang sistem pernapasan tersebut. pada hari yang sama, sebanyak 31 pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
 
"Maski banyak yang sembuh, kita jangan sampai abai protokol kesehatan," terangnya yang juga menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam.
 
Menjalankan protokol kesehatan tersebut adalah tips melawan Covid-19 sebelum vaksinnya ada. Untuk itu, ia menekankan agar masyarakat tetap memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. "Ini upaya kita mencegah dan meminimalisir risiko terjangkit Covid-19," jelasnya.
 
Selain dengan protokol kesehatan, ia juga mengingatkan masyarakat menjaga kebersihan dan meningkatkan imun tubuh. Dengan meningkatkan imun tubuh banyak caranya; olahraga, makan makanan bergizi, mengonsumsi vitamin, istirahat yang cukup, dan sebagainya.
 
"Yang suka bersepeda, silakan bersepeda. Yang suka olahraga lain, misalnya pingpong silakan olahraga," ujarnya.
 
Untuk di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam, pihaknya membuat kebijakan untuk berjemur pada pukul 10.00 WIB. Hal ini untuk meningkatkan imun tubuh para pegawai.
 
"Keberadaan pegawai ini penting agar pelayanan ke masyarakat tidak terganggu. Jadi semua pegawai harus bugar dan sehat," pungkasnya.
 
 
Andi Pratama

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama