Operasi Lilin Seligi 2018, bertemakan "Kita Tingkatkan Sinergi Polri Dengan Instansi Terkait Dalam Rangka Memberikan Rasa Aman Dan Nyaman Pada Perayaan Natal 2018 Dan Tahun Baru 2019".
Pada upacara ini, dihadiri oleh, Gubernur Kepri, Walikota Batam, Ketua DPRD Provinsi Kepri, Danlantamal IV, Danlanud RHF, Kapolresta Barelang, Kepala Bea Cukai Batam serta Forkominda Kota Batam.
Dalam sambutannya, Kapolda Kepri, Irjen Pol. Andap Budhi Revianto menyampaikan Operasi Lilin Seligi 2018 merupakan Operasi Kemanusiaan, untuk memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat yg melaksanakan perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Apel gelar pasukan yang diselenggarakan secara serentak di seluruh jajaran, ini merupakan momentum penting untuk meninjau kesiapsiagaan personel, melakukan pengecekan sarana dan prasarana pengamanan," ungkapnya.
Operasi bersama terpusat ini dilaksanakan selama 10 hari sejak tanggal 23 Desember 2018 sampai dengan 1 Januari 2019. dengan sandi Lilin 2018, melibatkan 167.783 personel pengamanan dari TNI/Polri.
Di tempat yang sama, Danrem 033/WP, Brigjen TNI Gabriel Lema mengatakan, dalam azas ketakwaan dalam satgas yang terbentuk selalulah berdoa dalam pelaksanaan tugas.
"Percaya dan teguh terhadap rantai komando terutama dalam kegiatan Operasi Lilin Seligi 2018, bersikap humanis bukan hanya memberikan rasa aman kepada masyarakat melainkan memberikan rasa aman bagi hati masyarakat," pungkasnya.
Selanjutnya upacara diakhiri dengan pemeriksaan kesiapan personil dan sarana prasarana pendukung dalam pelaksanaan Operasi Lilin Seligi 2018, di Lapangan Engku Putri, Batam Centre - Batam. (*)
(atm)
