Ini Kata Kapten Pelni KM Bukit Raya kepada Bupati Natuna terkait Kronologis Kapal yang Tersangkut di Karang


Ini Kata Kapten Pelni KM Bukit Raya kepada Bupati Natuna terkait Kronologis Kapal yang Tersangkut di Karang

Kapten Kapal dsn Bupati Nersalan
ANAMBAS I KEJORANEWS.COM : Bupati Natuna Drs. H. Abdul Hamid Rizal di dampingi Sekda Natuna Wan Siwandi, Kepala Dinas Perhubungan Natuna Iskandar DJ, dan Kabag Humas Setda Natuna Budi Darma mengunjungi Kapal Pelni KM. Bukit Raya yang saat ini sedang mengalami Kandas di Perariran Sedanau.

Kunjungan Bupati ini bersama rombongan disambut baik oleh Kapten Noviansyah KM. Bukit Raya dan para anak buah kapal.

Pada kesempatan ini, Kapten Noviansyah mengucapkan rasa maafnya atas insiden itu kepada Bupati Natuna. Menurutnya kejadian itu di luar dugaannya.

Ia menjelaskan kronologisnya bermula saat ABK kapal dan para penumpang bersiap-siap melaksanakan sholat jum'at. Ketika kapal sedang berlayar dalam kecepatan rata-rata dan Kapal berbelok arah keluar dari garis radar karang secara otomatis.

" Kejadian ini pada hari Jum'at kurang dari jam 12.00 WIB, kami berfikir untuk melambatkan kecepatan supaya tidak terlalu cepat tiba di Pelabuhan Selat Lampa karna kita mau melaksakan Sholat Jum'at di masjid kapal KM.Bukit Raya, dan secara otomatis kapal keluar dari jalur sehingga menabrak karang", jelasnya.

Kebocoran sudah sampai di Deck dasar bagian tengah, kapal mengalami kebocoran hingga air masuk mencapai ketinggian 1,8 meter. 

Namun dalam penjelasan kapten Noviansyah, kebocoran tersebut tidak masuk di bagian Deck Mesin kapal karna sudah di antisipasi oleh ABK Kapal dengan melakukan penyekatan disetiap ruangan kapal Deck Dasar.

Tim kejoranews.com sempat mencari tahu informasi dari warga sedanau bernama Along, ia mengataam bahwa air sudah sampai di Deck Dua.

Noviansyah,menyebutkan pihaknya sedang menunggu bantuan penyelaman dari basarnas Natuna guna mengecek segala kerusakan kapal akibat terhantam karang.

ia juga memastikan, setelah pihak penyelam tiba di Tempat Kejadian tidak akan butuh waktu lama dalam perbaikan sementara. Setelah itu, Kapal akan di bawa ke galangan Jakarta guna dilakukan Docking darurat.

Terkait kejadian itu Kapten Noviansyah meminta agar masyarakat tidak khawatir terkait pelayanan kapal KM. Bukit Raya pada mudik lebaran nanti dan pihaknya juga akan berusaha melayani para pemudik setelah selesai Docking darurat.

"Kita do'a kan bersama, biar semuanya selesai tepat waktu dan Insyaallah untuk lebaran nanti, Kapal ini akan tetap bisa melayani masyarakat Natuna khususya dalam mudik nanti", pungkasnya.

Bupati Natuna Drs. Abdul Hamid Rizal juga sempat mengatakan kepada Kapten Kapal, ia berharap untuk pelayanan pelayaran bisa melayani rutenya pada lebaran nanti dan Bupati Natuna itu juga akan melayangkan surat kepada PT. Pelni melalui Menteri Perhubungan guna antisipasi dalam pelayanan mudik lebaran nanti

"Insyaallah tidak akan ada hambatan, karna kita juga sudah mengirim surat biar bisa tetap antisispasi mudik lebaran nanti", pungkasnya mengakhiri.

Bupati Natuna juga meminta penjelasan dari Kapten Noviansyah, kedalaman laut bagian lambung buritan kapal setinggi 4,5 meter, lambung bagian tengah kapal setinggi 5,2 meter, dan bagian lambung anjungan kapal sedalam 5,8 meter.


Lionardo
Lebih baru Lebih lama