Dewan Pendidikan dan Pendidikan Inklusif Natuna Diresmikan


Dewan Pendidikan dan Pendidikan Inklusif Natuna Diresmikan

Dewan Pendidikan Natuna bersama Bupati Abdul Hamid Rizal
NATUNA I KEJORANEWS.COM:  Sebanyak 11 orang Dewan Pendidikan Kabupaten Natuna masa Bakti 2017-2022, dikukuhkan oleh Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal di Ranai, Rabu (27/12/2017). 

Pengukuhan ini dihadiri langsung oleh Sekertaris Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Drs. Darsiri.

Pengukuhan disejalankan dengan Lounching Pendidikan Inklusif di Kabupaten Natuna. Pendidikan inklusif adalah pendidikan yang mencakup segala bidang dan  memperluas akses pendidikan bagi semua anak dengan mengedepankan Hak Azasi Manusia.

Darsiri dalam sambutannya menyampaikan, pemerintah telah memperhatikan keberadaan penyandang disabilitas diProvinsi Kepri terutama di Natuna, hal ini dibuktikan dengan adanya pembangunan gedung Sekolah Luar Biasa- SLB di daerah terluar ini.

Ia menyampaikan, dalam operasionalnya dilaksanakan sepenuhnya oleh Pemerintah Provinsi Kepri,namun diharapkan Pemerintah Kabupaten Natuna, dapat mendukung pendanaan untuk operasiona tersebut.

"Kedepan semoga Pemerintah Kabupaten Natuna dapat membantu, pendanaan operasional SLB, di daerah ini," kata Darsiri.

Menanggapi Sekertaris Dinas Pendidikan Provinsi Kepri mengenai bantuan dana operasional SLB, Bupati Hamid Rizal juga menyampaikan kepada Kadisdik Provinsi terkait permintaan, sharing anggaran operasional, terhadap sekolah SLB, yang dikelola Provinsi.

"Kami bukan tidak mau membantu, kecuali jelas regulasinya. Jadi jika itu wewenang provinsi, ya provinsi yang melaksanakannya," ucap Hamid.

Hamid menambahkan, sesuai dengan aturan, UU no 23 tahun 2014, kewenangan SLTA, berada di provinsi. Sehingga Pemerintah Daerah tidak memiliki tanggung jawab untuk membantu lembaga pendidikan SLTA/Sederajad meskipun berada di Natuna.

" Kami tidak mau niat baik Kita jadi terjerat hukum," ucap Hamid.

Hamid menjelaskan, Pemkab Natuna  berkomitmen menyisihkan APBD, sebesar 20 persen, sesuai amanat UU.
Oleh sebab itu, konsep pendidikan inklusif dan tergolong baru itu, menurutnya sangat dibutuhkan.  Dan dikatakannya pemerintah perlu untuk meningkatkan kinerja, agar pemerataan pendidikan lebih berkeadilan dan merata  hingga ke pelosok desa.

Pada kesempatan ini juga, Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal  dalam meminta agar Dewan Pendidikan Natuna dapat menjadi mitra Pemerintah daerah untuk bersama memajukan dunia pendidikan.
Ia juga  berterima kasih terhadap dewan pendidikan yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.

Adw
Lebih baru Lebih lama